POJOKMALIOBORO.com - Upacara Bregodo peringatan Hadeging Kalurahan Condongcatur Kaping 76 Tahun 2022 dilaksanakan di halaman Kalurahan Condongcatur, Senin 26 Desember 2022.
Hadir Anggota Dewan Propinsi DIY, Anggota DPRD Sleman, Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Panewu Depok beserta Forkompimca Kapanewon Depok, BPKal Condongcatur, Lembaga Kalurahan, BNNK Sleman, Pimpinan Bank BPD DIY, Bank Sleman, Tokoh Agama dan instansi lainnya
Bertindak sebagai pengageng upacara (irup) Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo, upacara bregodo ini sebagai puncak peringatan berdirinya Kalurahan Condongcatur
Baca Juga: Wakil Ketua DPR RI Gus Muhaimin Soroti Dugaan Pelarangan Ibadah Natal di Sukaraja Bogor
Adapun peserta Upacara Bregodo adalah :
1. Bregodo Hadi Manggala Kring Gorongan (Padukuhan Gempol, Dero, Ngringin, Ngropoh dan Dabag)
2. Bregodo Paksi Jayeng Katon
Kring Manukan (Padukuhan Tiyasan, Manukan, Pondok dan Padukuhan Sanggrahan)
3. Bregodo Sastra Dihardjan Kring Gejayan (Padukuhan Gejayan, Kaliwaru, Soropadandan Padukuhan Pringwulung)
Baca Juga: DPR dan Pemerintah Sepakat Sekolah Tidak Wajib Implementasikan Kurikulum Merdeka
4. Bregodo Kromo Yudha Kring Kentungan (Padukuhan Kentungan, Kayen,Pikgondang, Joho dan Padukuhan Gandok)
Pemerintah Kalurahan Condongcatur berdiri pada tanggal 26 Desember 1946 berdasarkan Maklumat Pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor 5 Tahun 1948, Sebelum tahun 1946 Wilayah Desa Condongcatur terbagi menjadi 4 (empat) Kalurahan, yang terdiri dari :
a. Kalurahan Manukan Lurah di Jabat oleh Jayeng Sumarto. Beliau wafat dan di makamkan di Pemakaman Umum Padukuhan Manukan.
Baca Juga: TIM PKM UAD Gelar Pelatihan Digitalpreneur untuk UMKM
b. Kalurahan Gorongan Lurah dijabat oleh R.Ng.(Raden Ngabehi) Hadi Prasodjo. Beliau wafat dan dimakamkan di Pemakaman Umum Padukuhan Ngropoh.
c. Kalurahan Gejayan Lurah dijabat oleh Sastro Diharjo. Beliau wafat dan dimakamkan di Pemakaman Umum Padukuhan Gejayan.
Artikel Terkait
Gelaran Kirab Siwur, Tradisi Budaya Masyarakat untuk Menghormati Leluhur
Memaknai Kemerdekaan di Bulan Suro, Godod Sutejo Gelar Pameran dan Bursa Lukisan
Taman Pintar Bakal Dipenuhi Ratusan Sastrawan Muda Ikuti Kompetisi Bahasa dan Sastra
Semarak Pesona Budaya Nusantara Kota Yogyakarta di TMII
Widiyastuti: Betapa Berharganya Merawat Sejarah