Wanita Cantik Berumur 34 Tahun Ini Memiliki Kekayaan Rp570 Triliun

AUSTRALIA, pojokmalioboro.com - Melanie Perkins (34), merupakan CEO Start-up Canva yang sekaligus menjadi wanita kedua terkaya di Australia.

Canva merupakan aplikasi desain grafis yang dia kembangkan dan kini bernilai USD40 miliar atau setara Rp 570,9 triliun

Menurut data perusahaan riset CB Insights, Perkins adalah wanita terkaya dengan usaha sendiri di bawah usia 40 tahun.

Baca Juga: Indonesia Bakal Perketat Kedatangan WNA dari AS dan Turki

Pada 2008, Perkins sempat mengajar program desain paruh waktu dan dia frustasi dengan alat berbasis desktop kala itu.

Alhasil hal itu mendorongnya menciptakan aplikasi Canva yang lebih ramah bagi para pengguna.

“Facebook populer pada saat itu, orang dapat masuk dan menggunakannya dengan sangat mudah, namun alat desain membutuhkan pelatihan bertahun-tahun untuk dipelajari. Saya ingin membuat perangkat lunak desain menjadi sederhana, online dan kolaboratif,” kata dia, dikutip Senin (27/9/2021).

Baca Juga: Peternakan Menjadi Prioritas Selain Sektor Industri dan Pariwisata

Menurut Bloomberg Billionaires Index, Putaran pendanaan atau penjualan saham menghargai Canva pada pekan lalu sebesar USD40 miliar.

Pendanaan itu memberikan Perkins dan suaminya kekayaan masing-masing USD 5,9 miliar atau Rp 84,2 triliun.

Kekayaan pasangan ini menjadikan mereka menduduki posisi orang terkaya ke-9 dan ke-10 di Australia.

Baca Juga: Aplikasi PeduliLindungi Akan Diterapkan di Pasar Rakyat

Selain itu, penjualan saham berhasil menjadikan perusahaan yang berbasis di Sydney itu sebagai start-up terbesar kelima di dunia.

Perkins juga menjadi wanita terkaya kedua di Australia setelah Gina Rinehart (67).

Gina Rinehart memiliki kekayaan bersih USD 17,9 miliar yang sebagian besar berasal dari bisnis bijih besi. *