POJOKMALIOBORO.com - Kwartir Pusat Hizbul Wathan (HW) akan memberikan ruang dan kesempatan yang lebih kepada generasi milenial untuk berkiprah dan berkarya di HW. Khususnya, dalam mengaktualisasikan diri di kepengurusan tingkat pusat, wilayah maupun daerah.
"Termasuk HW di kawasan qobilah Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Amal Usaha Muhammadiyah," ujar Endra Widyarsono selaku Ketua Umum Kwartir Pusat HW, Kamis 9 Februari 2023.
Endra mengungkapkan, dalam upaya meneguhkan HW sebagai organisasi yang tidak antisosial, HW akan menambah kuota pengurus putri bekerjasama dengan Aisyiyah.
Baca Juga: Peringatan HPN, Haedar Nashir: Pers Harus Mengantarkan Bangsa Indonesia Bersatu dan Berdaulat
"Selain itu, HW juga akan memperluas jenjang dengan menambah tingkat, yaitu HW PAUD," kata Endra yang menambahkan HW akan menyasar Taman Kanak-kanak Aisyiyah Bustanul Athfal (TKABA) di seluruh Indonesia.
"Saya berharap, kader HW bisa menerjemahkan sedikit bicara banyak bekerja," imbuhnya.
Pada kesempatan itu diharapkan kader HW bisa menerjemahkan slogan yang melegenda: 'Sedikit bicara banyak bekerja, ke dalam etos kerja yang tinggi dan semangat entrepreneur berkontribusi terhadap tiga pilar Muhammadiyah'.
Baca Juga: Kondisi Ekonomi Hotel dan Restoran Paska Dihapusnya PPKM Meningkat Signifikan
Seiring dengan semangat internasionalisasi persyarikatan Muhammadiyah, HW juga dalam proses mengembangkan sayap ke luar negeri.
Menyongsong Muktamar ke 4 Kepanduan Hizbul Wathan (HW) yang rencananya akan digelar pada 26-29 Juli 2023 di Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dengan tema "Menggerakkan Sumber Daya Membangun Kader Utama" telah dilaunching logo dan theme song Muktamar ke 4 HW.
Dalam acara launching logo dan theme song Muktamar ke 4 HW secara daring yang dipusatkan di Kantor PP Muhammadiyah Jakarta, pada Senin 6 Februari 2023, Agung berharap, HW memiliki ekosistem dan road map perkaderan yang unggul, berkemajuan, yang menjadi kekuatan Persyarikatan Muhammadiyah, Islam dan Indonesia.
Baca Juga: Liberalisasi Ekonomi Rentan Diterpa Krisis, Pemerintah Diminta Perkuat Kemandirian Bangsa
"Sebagai wadah kaderisasi, HW diharapkan melakukan transformasi sesuai dengan perkembangan zaman," kata Agung.
Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Agung Danarto, memastikan dukungan untuk HW dalam mencapai tujuan dan cita-cita gerakannya.
Selain transformasi, HW juga dituntut berinovasi dan berkolaborasi, sehingga mampu membangun pengkaderan yang unggul serta mampu menjadi katalisator untuk mewujudkan potensi yang dimiliki semakin hebat dan menjadi kekuatan baru bagi Islam berkemajuan.
Artikel Terkait
Terkait Usulan Penghapusan Jabatan Gubernur, Begini Tanggapan Presiden Jokowi
Terkait Implementasi dan Aspirasi Penggunaan DCHCHT, Lembaga Demografi UI Kunjungi Petani Tembakau di Magelang
Ketua Dewan Pers: Presiden Segera Keluarkan Perpres Media Sustainability
Gempa Turki dan Suriah, Muhammadiyah Berangkatkan Relawan Medis Darurat
CEO Promedia : Jurnalis Ingin jadi Pengusaha Media, Wajib Berkolaborasi