POJOKMALIOBORO.com - Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Daerah Istimewa Yogyakarta (PWM DIY) melalui Lembaga Hikmah dan Kebijakan Publik (LHKP) mengeluarkan pernyataan sikapnya terhadap partai politik peserta pemilu 2024.
Ketua LHKP PWM DIY, Farid Bambang Siswantoro menyebut, Muhammadiyah menjaga kedekatan politik yang sama dengan semua partai politik peserta pemilu 2024.
Selain itu, masih kata Farid, bahwa Muhammadiyah memiliki sikap pro aktif dalam rangka menjadikan politik sebagai hikmah kebaikan bagi masyarakat luas. Hal ini bertolak dari perkhidmatan kebangsaan Muhammadiyah, yang dirumuskan dalam pernyataan bahwa Negara Pancasila sebagai Dar al-'Ahdi wa al-Syahadah.
Baca Juga: Kalak BPBD DIY Tinjau Posko Siaga Lebaran 2023
Selanjutnya, Muhammadiyah ibarat rumah keluarga tempat anak-anaknya dibesarkan, yang pada perannya masing-masing putra-putri Muhammadiyah itu tersebar ke semua penjuru, berserikat, dan menjalani afiliasi politiknya sendiri-sendiri.
Dalam kaitan ini, kembali disampaikan Farid, pada sisi pro aktifnya Muhammadiyah DIY sudah memutuskan mengirim salah seorang putra terbaiknya untuk running sebagai calon DPD DIY, yakni Saudara Ir Ahmad Syauqi Soeratno, MM. Sebagaimana diketahui anggota DPD atau Senator adalah representasi politik daerah dalam kelembagaan di Senayan.
"Dengan menyadari potensi sumberdaya insaninya, Muhammadiyah DIY mengikutsertakan salah satu kadernya itu untuk ikut menjadi representasi daerah dengan keunikannya ini sebagai bentuk perkhidmatan kebangsaan yang dimiliki," ujar Farid didampingi Fani Satria, Anggota LHKP PWM DIY, Rabu, 19 April 2023 saat menggelar jumpa wartawan di Kantor PWM DIY.
Baca Juga: Al-Qur'an Beri Inspirasi Partai Gelora untuk Membawa Cita-cita Arah Baru Indonesia
"Muhammadiyah pada prinsipnya memperlakukan semua partai secara adil dan mengambil kedekatan politik yang sama dengan semua partai. Dengan demikian maka semua partai peserta pemilu diharapkan tidak melakukan klaim sepihak yang menyelisihi sikap politik Muhammadiyah ini," imbuhnya.
Farid juga menandaskan, pada saat yang sama Muhammadiyah DIY menghargai aspirasi politik masyarakat yang disalurkan melalui cara-cara yang dibenarkan oleh peraturan perundangan, fatsun politik yang beretika luhur atau akhlaqul karimah.
"Muhammadiyah menyerukan kepada semua pihak untuk mengindahkan kebajikan politik demikian itu dengan terus memperhatikan kepentingan membangun, menjaga dan merawat bangsa dan negara. Jangan sampai kita abai terhadap hal ini karena pengabaian itu kontra produktif bagi tujuan dan kebaikan negara-bangsa ini," pungkasnya. *
Baca Juga: Bukan Cuma Alat Komunikasi, Anak Muda Pakai Smartphone untuk Lakukan Hal Ini
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari PojokMalioboro.com. Mari bergabung di Grup Telegram "News Room PojokMalioboro.com", caranya klik link https://t.me/newsroom_pojokmalioboro, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel
Cek Berita dan Artikel lainnya di
Google News
Artikel Terkait
Terkait Implementasi Hasil Muktamar Ke 48 Muhammadiyah di Lingkungan Kampus, Begini Kata Rektor Unimus
Terima Silaturahmi KPU, Muhammadiyah Tegaskan Pemilu 14 Februari 2024 Harga Mati
Muhammadiyah Tetapkan 1 Ramadan 1444 H Jatuh Pada 23 Maret 2023, Idul Fitri 21 April 2023
PP Muhammadiyah Sampaikan Selamat Harlah Satu Abad NU
Gempa Turki dan Suriah, Muhammadiyah Berangkatkan Relawan Medis Darurat