POJOKMALIOBORO.com - Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia secara resmi telah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sebagai partai politik (parpol) peserta Pemilu 2024 pada Minggu, 7 Agustus 2022 pagi. Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta memimpin langsung pendaftaran tersebut.
Sebelum prosesi pendaftaran, Anis Matta melakukan long march dari Gedung Graha Mandiri di Jalan Imam Bonjol menuju KPU bersama ribuan kader Partai Gelora.
Anis Matta didampingi Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah, Sekretaris Jenderal Mahfuz Sidik dan Bendahara Umum Achmad Rilyadi.
Baca Juga: Aktivitas Gunung Merapi Sepekan: Terjadi Guguran Lava Sebanyak 34 Kali
Sejumlah pengurus Dewan Pimpinan Nasional (DPN) seperti Ketua Bidang Seni, Budaya dan Ekonomi Kreatif Deddy Mizwar, Ketua bidang Perempuan Ratih Sanggarwati dan Wakil Sekretaris Jenderal Bidang Komunikasi Organisasi Dedi Miing Gumelar juga terlihat mendampingi Anis Matta.
Dalam sambutannya, Anis Matta mengapresiasi langkah KPU yang telah menggunakan sistem informasi partai politik (Sipol), karena teknologi informasi tersebut mempermudah proses pendaftaran.
"Tiga doa untuk KPU. Pertama, mudah-mudahan anggarannya turun sesuai rencana. Kedua, mudah-mudahan Pemilu terselenggara sesuai dengan jadwal. Dan ketiga, mudah-mudah-mudahan tidak ada lagi korban jiwa pada Pemilu 2024 nanti," kata Anis Matta, Minggu 7 Agustus 2022.
Baca Juga: Kisah Prabowo Subianto Terkaget-kaget Terima Uang Pensiun cuma Rp900 Ribu
Anis Matta berharap, jika Partai Gelora mendapatkan kursi di Pemilu 2024 mendatang, kursi tersebut tidak berasal dari 'tulang belulang' penyelenggraa Pemilu seperti pada Pemilu 2019 lalu.
Ia mengingatkan KPU sebagai penyelenggara Pemilu untuk tidak mempersulit keberadaan partai baru. Anis Matta menilai, hanya orang-orang yang memiliki 'ide gila' yang bisa membangun partai di tengah krisis.
"Jadi orang bikin partai itu, susah. Apalagi menang Pemilu, itu lebih susah lagi. Artinya, kalau sudah ikut Pemilu dan gagal, karena tidak dipilih rakyat. Ini bisa jadi gara-gara, kita dipersulit jadi gagal," kata Anis Matta berseloroh sambil tertertawa.
Baca Juga: Keinginan Jovan Bisa Bertemu Presiden Jokowi Akhirnya Terkabul
Anis Matta berharap KPU juga membuka seluas-luasnya ruang partisipasi masyarakat dalam politik, serta memberikan literasi kepada masyarakat mengenai pentingnya Pemilu 2024.
"Dalam situasi krisis seperti ini, kita dihadapkan satu dari dua pilihan. Satu dua pilihan, ini yang saya garis bawah. Tumbuh atau runtuh, tumbuh atau runtuh, tumbuh atau runtuh, tumbuh atau runtuh, tumbuh atau runtuh," tegas Anis Matta.
Artinya, Pemilu 2024 adalah penentu masa depan Indonesia selanjutnya dalam situasi krisis global saat ini. Karena itu, Partai Gelora bercita-cita ingin menjadikan Indonesia 5 besar dunia.
Artikel Terkait
Ini Cara Partai Gelora Mengatasi Harga Cabai yang 'Semakin Pedas'
Partai Gelora: Pemerintah Tidak Perlu Buat 'Mantra-mantra' untuk Sekedar Memberi Rasa Aman Publik soal Resesi
Partai Gelora Indonesia Siap Daftar ke KPU Dengan Isian SIPOL Lengkap
Daftar Saat Hari Minggu, Partai Gelora Ingin Ubah Pikiran Banyak Orang, Berpolitik itu Santai
Besok, Anis Matta dan Fahri Hamzah Pimpin Pendaftaran Partai Gelora ke KPU