24 Tim Ikuti Weka Tournament Mobile Legend Bang Bang

POJOKMALIOBORO.com - Weka Tournament Mobile Legend Bang Bang yang diselenggarakan Weka Event, dibuka Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, pada Minggu, 26 Juni 2022 di Kopi Krasak, Kalurahan Lumbungrejo, Kapanewon Tempel, Kabupaten Sleman.

Kegiatan positif bagi milenial berupa turnamen esport ini adalah event turnamen e-sport. Sebanyak 24 tim menjadi peserta dalam kompetisi tersebut, yang masing-masing tim terdiri dari 5 orang anak muda (milenial) berasal dari Kabupaten Sleman.

Danang Maharsa mengapresiasi penyelenggara event tersebut.

Baca Juga: JCW Minta Dinas Pendidikan Lakukan Pengawasan Lanjutan PPDB, Termasuk Jual Beli Seragam dan Buku

"Saya berharap event tersebut dapat dilaksanakan secara berkala dan terus-menerus untuk mewadahi teman-teman milenial Sleman agar tetap melakukan kegiatan yang positif," papar Danang.

Agar generasi muda terhindar dari perilaku negatif, terlebih perilaku kejahatan jalanan, cabang olahraga esport ini dapat dimasukan dalam event-event olahraga di Kabupaten Sleman mendatang.

Dan mobile legend ini merupakan salah satu cabang olahraga esport yang telah masuk di Sea Games. Kedepan, dapat juga dimasukan dalam salah satu cabor di PORDA maupun Pra PON.

Baca Juga: Rakerda II DPD PAN Sleman: Usulkan 6 Nama Capres, Ada Sri Sultan Hamengku Buwono X

Ketua penyelenggara event, Wahyudi Kurniawan, menyampaikan, tujuan esport itu sebagai wadah kaum milenial untuk menyalurkan hobi, wadah untuk berekspresi, dan sebagai sarana pembelajaran.

"Bagaimana bekerja sama dalam satu tim," kata Wahyudi Kurniawan.

Menanamkan kembali budaya asli indonesia, dengan tetap mengikuti perkembangan teknologi, seperti apa yang dilakukan oleh para pahlawan dan pejuang terdahulu kita dalam perjuangan mencapai kemerdekaan, tujuan penyelenggaraan event ini juga memberikan ruang berekspresi bagi kaum milenial.

Baca Juga: KAI Tambah Rute Perjalanan Kereta Tujuan Yogyakarta, Jateng dan Jatim

Juga memberikan ruang untuk menyalurkan hobi, mengajarkan gotong-royong dan kerjasama tim.

"Demi mencapai sebuah tujuan kemenangan," kata Wahyudi.

Wahyudi juga menyampaikan harapannya agar ke depan mobile legend yang merupakan salah satu cabang olahraga esport layak untuk masuk sebagai salah satu ekstra kurikuller di sekolah.